BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Kamis, 12 November 2009

Teknologi Porting pada 4 tak



Mesin 4-Tak
Teknologi Porting


, penulis di website Chevy High Performance pernah berkomentar khusus tentang mesin 4-tak. Katanya untuk mendapatkan power yang besar tergantung di kepala silinder. Ini berhubungan dengan bentuk lubang (isap dan buang), aliran gas bakar ke silinder dan keluar silinder.

Bahkan beberapa mekanik punya kesimpulan sederhana. Tenaga mesin 4-tak 80% letaknya di kepala silinder. “Di sini ilmu porting sangat penting. Dipelajari guna menghasilkan efisiensi volumetrik ke dalam silinder sebesar-besarnya,” jelas Beny Djatiutomo dari Star Motor.

Untuk mendapatkan efisiensi volumetrik yang besar kuncinya gas speed dan cfm (cubic feer per minute). Pengukuran gas speed menyatakan kecepatan aliran gas bakar. Sedang cfm menyatakan banyaknya molekul gas bakar yang mengalir per menit.

Mengukur cfm dan gas speed diperlukan flowbench. Dulu flowbench tidak dimiliki mekanik motor lokal. Makanya Beny Djatiutomo order bikin kepala silinder ke Swedia yang ada flowbench. Termasuk Tomy Huang dari BRT order ke Australia juga ada alat itu.

Korek di sana hasilnya bisa langsung terlihat dan terukur. “Data dari flowbench bisa langsung dikonversi ke dalam satuan PS atau HP (Horse Power). Selanjutnya mekanik tinggal melakukan uji dynotest dan sirkuit,” jelas Tomy Huang, bos Bintang Racing Team.

Tomy pelopor pemilik dynotest. Bahkan sejak 2 tahun lalu beli flowbench khusus untuk motor. “Agar riset serba terukur dan punya patokan. Dana yang keluar buat riset juga tidak banyak,” tutur Tomy Huang dari markasnya di Cibinong.

Ini yang membuat mekanik Indonesia susah dikejar oleh negara Asia Tenggara lainnya. Sejak zaman 4-tak bergema, Indonesia kiblatnya korek 4-tak. Mekanik Thailand dan Malaysia sementara baru main membesarkan lubang isap dan buang tanpa flowbench.

Tentu semua juga masih ingat ketika Doni Tata Pradita naik Yamaha Jupiter-Z. Namanya langsung melejit. Ini juga tak lepas dari peran flowbench. Ketika itu yang mengorek mesin Jupiter-Z Dony Tata yaitu Gandhoel alias Sri Hartanto, mekanik balap senior form Jogja.

Gandhoel rajin menyambangi bengkel MBG di kawasan Ring Road Barat, Salakan Trihanggo, Gamping Sleman, Yogyakarta. Bengkel yang sudah lama kondang sebagai tempat mobil drag terkencang Indonesia itu punya flowbench merek Superflow.

Ketika itu flowbench yang aslinya untuk mobil dimodifikasi. Dibuatkan dudukan agar bisa mengukur aliran gas bakar di kepala silinder Yamaha Jupiter-Z. Sampai sekarang korekan Gandhoel masih dihormati. Hormat, grak!

0 komentar: